KETENTUAN TOPUP & KETERANGAN STATUS EWALET JAPRI PAY
KETENTUAN TOPUP & KETERANGAN STATUS EWALET APLIKASI JAPRI PAY
Karena masih banyak pengguna yang belum memahami perbedaan antara Aplikasi yang sudah status E-Wallet dan yang belum, maka saya akan jelaskan supaya Anda paham.
Japri Pay belum berstatus E-Wallet, sehingga cara Topup beda dengan aplikasi lain seperti OVO, Shopeepay dll.
Berikut beberapa perbedaannya :
1️⃣. Penambahan saldo Topup dilakukan secara manual, sehingga ketika Anda sudah transfer itu tidak langsung masuk, melainkan masuk dalam antrian. Jika ingin lebih cepat silahkan langsung japri ke CS bukti transfernya, nanti dalam waktu 1 - 10 menit saldo Anda akan ditambahkan. Dan juga itu karena setiap Topup ada reward saham 20.000 lembar, dan itu dikasih bersamaan dengan penambahan saldo Topup.
CARA TOPUP / ISI SALDO KLIK DISINI
2️⃣. Pastikan Anda melakukan Topup di jam kerja CS yaitu antara jam 08.00 - 22.00 WIB. Karena jika Anda topup sebelum jam 8 pagi, maka akan diproses setelah masuk jam 8 - setengah 9 pagi dengan catatan Anda sudah konfirmasi bukti Tf. Dan jika Anda topup lewat jam 10 malam, maka akan diproses esok harinya di jam kerja CS.
3️⃣. Rekening penerima itu ada yang atas nama PT JAPRI PAY NUSANTRA ada juga yang atas nama Direktur perusahaan yaitu Bpk. Wawan Roesandy. Ini alasannya agar menghemat biaya. Karena banyak rekening perusahaan itu tentu akan lebih boros biaya, sementara pendapatan Perusahaan itu diutamakan untuk pengembangan Proyek. Di sini Anda harus lebih cerdas jangan polos terus hanya karena nama rekening bukan nama perusahaan, terus Anda takut bla bla bla...semua aman terkendali karena legalitas Japri Pay pada Porsinya sudah 100% lengkap.
MENGAPA JAPRI PAY BELUM BERSTATUS E-WALLET......???
Karena beberapa peraturan Bank Indonesia yang banyak syarat di antaranya harus ada Dana Float minimal 1 Milliar(dana cadangan untuk Likuiditas penarikan dll). Sementara Aplikasi Japri Pay dikembangkan berdasarkan dukungan dari para pengguna bukan dari suntikan dana Cepat dan besar dari Cukong2 seperti aplikasi lainnya, sehingga untuk berstatus E-Wallet itu menunggu waktu yang tepat, yaitu rencana setelah masa Promosi Gratis saham Habis. Jika Japri Pay dari awal buka suntikan Dana besar dari Cukong2, maka tentu tidak akan ada yang namanya Reward saham Gratis, yah jelas jatah saham 30% buat Cukong-cukong itu lah Boosss, Anda dan saya tidak akan pernah kebagian saham PRA IPOnya, sementara saham PRA IPO lah yang paling berpotensi besar keuntungan dari pada beli saham di Bursa saham.
Mengapa Aplikasi Dana dan Link Aja Cepat Berstatus E-Wallet...???
Karena Aplikasi DANA mendapatkan suntikan duit dari Sinar Mas dan Lazada Group (inilah contoh cukong-cukong yang suka saya sebut).
Nilai kesepakatan investasi Sinar Mas ke DANA mencapai US$250 juta (sekitar Rp 3,7 triliun).
Berita Resmi :
👇👇👇
Dan APLIKASI Link Aja Diguyur Dana Rp 1,4 Trilyun Oleh Salah Satu Investornya Grab.
Berita Resmi :
👇👇👇
Selanjutnya Anda Juga Bisa baca Aplikasi lain juga yang terima dana besar dari Cukong-cukong :
👇👇👇
Jadi, setelah Anda baca informasi di atas yang membuat Anda tambah pinter dan ga polos lagi, apakah masih akan mengeluh hanya karena Topupnya masih manual?
Andalah sebagai Cukong-cukong di Japri Pay bukan mereka, You Understand.......???
ANDA PAHAM ANDA KAYA
Salam Go Financial Freedom Melalui Aplikasi Japri Pay
Komentar
Posting Komentar